10 Program Kegiatan TP-PKK Hakekatnya Merupakan Kebutuhan Dasar Manusia

Foto; Kegiatan Ibu-Ibu PKK Desa Karya Makmur Kecamatan Belitang Jaya

Apa selama ini Anda tahu mengenai PKK? Sebenarnya kepanjangan PKK itu apa sih? Lalu, apakah Anda sendiri sekarang merupakan salah satu anggota ibu-ibu PKK? Bagaimana awal mulanya? Bila rasa penasaran Anda begitu besar mengenai peran para ibu PKK saat ini, yuk simak dulu perjalanannya!

Sebagai permulaan, bila Anda berniat menjadi salah satu ibu PKK, Anda harus tahu bawha Pembinaan Kesejahteraan Keluarga, disingkat PKK, adalah organisasi kemasyarakatan yang memberdayakan wanita untuk turut berpartisipasi dalam pembangunan Indonesia. PKK sendiri terkenal akan “10 program pokok”

Program Pokok PKK pada hakekatnya merupakan kebutuhan dasar manusia, yaitu:

  1. Penghayatan dan Pengamalan Pancasila.
  2. Gotong Royong.
  3. Pangan.
  4.  Sandang.
  5. Perumahan dan Tatalaksana Rumah Tangga.
  6. Pendidikan dan Ketrampilan.
  7. Kesehatan.
  8. Pengembangan Kehidupan Berkoperasi.
  9. Kelestarian Lingkungan Hidup.
  10. Perencanaan Sehat.

Karna itu PKK Punya Tugas Penting Gerakan Potensi Masyarakat di Desa Karya makmur. Bahkan PKK bisa menjadi pihak di garda depan dalam mengatasi berbagai persoalan yang terjadi di tengah masyarakat. Misalnya, menggerakkan ibu-ibu, bagaimana caranya menekan angka kematian ibu hamil. Atau berkontribusi mengatasi masalah gizi anak, kesehatan anak dan stunting.

Kegiatan Para Ibu PKK Hinggasaat ini;

kegiataan para ibu-ibu menekankan pada prinsip pemberdayan dan partisipasi masyarakat lewat pemberdayaan keluarga. Kegiatan PKK sangat banyak, makanya besar sekali peran ibu-ibu Pembinaan Kesejahteraan Keluarga ini terhadap masyarakat. Dalam Bidang Pendidikan Penyelenggaraan PAUD, kegiatan keaksaraan, penyuluhan pendidikan. Dalam bidang ekonomi juga ternyata eksis, seperti program usaha pendapatan, pengembanyan koperasi, penyuluhan tentang menabung.

Pada Bidang Kesehatan Paraibu-ibu peserta 

PKK ini turut andil di bidang kesehatan dan KB, pelayanan posyandu, sosialisasi tanaman obat, penyuluhan perilaku hidup bersih, manfaat ber-KB. Tak hanya itu, Ibu-ibu ini juga berperan dalam bidang ketahanan pangan dan pengelolaan tata laksana rumah tangga, pembentukan kelompok wanita tani, penyuluhan pemanfaatan lahan pekarangan, kampanye makanan sehat, dan masih banyak lagi.

Foto; Kunjungan Silaturahmi Ibu dr.Shelia Noberta, Sp. A., M.Kes (Ketua TP_PPK Kab. OKU Timur)

Sejarah Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) sebagai gerakan pembangunan masyarakat bermula dari seminar Home Economic di Bogor pada 1957. Sebagai tindak lanjut dari seminar tersebut, pada 1961 panitia penyusunan tata susunan pelajaran pada Pendidikan Kesejahteraan Keluarga (PKK), Kementerian Pendidikan bersama kementerian-kementerian lainnya menyusun 10 segi kehidupan keluarga. Gerakan PKK dimasyarakatkan berawal dari kepedulian istri gubernur Jawa Tengah pada 1967 (ibu Isriati Moenadi) setelah melihat keadaan masyarakat yang menderita busung lapar.

Hal yang mendasar antara lain adalah perubahan nama gerakan PKK dari gerakan Pembinaan Kesejahteraan Keluarga menjadi gerakan Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga. Tujuan dan Pengorganisasian PKK Gerakan PKK bertujuan memberdayakan keluarga untuk meningkatkan kesejahteraan menuju terwujudnya keluarga yang beriman dan bertaqwa kepada tuhan yang maha esa, berakhlak mulia dan berbudi luhur, sehat sejahtera, maju dan mandiri, kesetaraan dan keadilan gender serta kesadaran hukum dan lingkungan.


Walaupun Sasaran PKK adalah keluarga, khususnya ibu rumah tangga, perempuan, sebagai sosok sentral dalam keluarga. Ia tidak hanya mengurus soal kehidupan rumahtangganya dan mengasuh anak saja. Banyak diantara ibu rumahtangga yang membantu suami disawah, bahkan berusaha menambah pendapatan keluarga dengan berjualan.

Tim Penggerak PKK berperan sebagai motivator, fasilitator, perencana, pelaksana, pengendali dan penggerak. Pembinaan tehnis kepada keluarga dan masyarakat dilaksanakan dalam kerjasama dengan unsur dinas instansi pemerintah terkait. Sasaran gerakan PKK adalah keluarga, baik di perdesaan maupun perkotaan yang perlu ditingkatkan dan dikembangkan kemampuan dan kepribadiannya, dalam bidang:

Mental spiritual meliputi sikap dan perilaku sebagai Insan hamba Tuhan, anggota masyarakat dan warga negara yang dinamis serta bermanfaat, berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945.Fisik material meliputi

  1. pangan,
  2. sandang,
  3. papan,
  4. kesehatan,
  5. kesempatan kerja yang layak serta lingkungan hidup yang sehat dan lestari melalui peningkatan pendidikan, pengetahuan dan keterampilan.

Demikian sekilas gambaran penting tentang PKK desa, Semoga bisa menjadi motivasi Masyarakat Desa Karya Makmur.

Postingan Selanjutnya Postingan Sebelumnya
No Comment
Komentar
Komentar